TINJAUAN HUKUM PEMBERIAN NAFKAH IDDAH PADA PERKARA NOMOR 1954/pdt.g/2019/PA.Btm
DOI:
https://doi.org/10.47861/tuturan.v1i2.195Keywords:
Judge’s decision, Divorce, Islamic lawAbstract
This study discusses how to analyze the judge's decision on divorce in decision number 1954/pdt.g/2019/PA.Btm. then analyze the judge's decision to determine the cost of iddah and legal review of the divorce decision. The research method used is a juridical approach method based on legislation on religious courts and complications of Islamic law. Several factors lead to divorce such as differences of opinion, quarrels, arguments and disputes that cause dislike between husband and wife. In preventing divorce, it can be done by mediation, but if it does not find a middle point in the problem between husband and wife, it will proceed to a divorce trial in a religious court.
References
Abdurrohman, Moh Asvin, and Sungkono. 2022. “Konsep Arti Islam Dalam Al-Qur’an.” AL-MIKRAJ : Jurnal Studi Islam Dan Humaniora (E-ISSN: 2745-4584) 2(2):51–64. doi: 10.37680/almikraj.v2i2.1348.
Hariyani, Sri. 2020. “Efektivitas Mediasi Dalam Penyelesaian Perkara Perceraian Di Pengadilan Agama Pasuruan.” Negara Dan Keadilan 9(1):62. doi: 10.33474/hukum.v9i1.7492.
Jannah, M., and F. Fatmawati. 2022. “Perbuatan Melanggar Hukum Oleh Pemerintah Dalam Perspektif Hukum Tata Negara Islam.”Jurnal Ilmiah Mahasiswa3(1):52–62.
Khair, Umul. 2020. “Pelaksanaan Hak Asuh Anak Setelah Terjadinya Perceraian.” JCH (Jurnal Cendekia Hukum) 5(2):291. doi: 10.33760/jch.v5i2.231.
Khaira, Ummul, and Azhari Yahya. 2018. “Pelaksanaan Upaya Perdamaian Dalam Perkara Perceraian (Suatu Kajian Terhadap Putusan Verstek Pada Mahkamah Syar’iyah Bireuen) (Reconciliation Efforts in a Divorce Lawsuit (A Review to the In-Absentia Decision at the Shariah Court of Bireuen)).” Jurnal Penelitian Hukum De Jure 18(10):319–34.
Malisi, Ali Sibra. 2022. “Pernikahan Dalam Islam.” SEIKAT: Jurnal Ilmu Sosial, Politik Dan Hukum 1(1):22–28. doi: 10.55681/seikat.v1i1.97.
Matondang, Armansyah. 2014. “Faktor-Faktor Yang Mengakibatkan Perceraian Dalam Perkawinan.” Jurnal Ilmu Pemerintahan Dan Sosial Politik 2(2):141–50.
Musyafah, Aisyah Ayu. 2020. “Perkawinan Dalam Perspektif Filosofis Hukum Islam.” Crepido 2(2):111–22. doi: 10.14710/crepido.2.2.111-122.
Susanto, Muhamad Iqbal, and Wawan Supriyatna. 2020. “Menciptakan Sistem Peradilan Efisien Dengan Sistem E-Court Pada Pengadilan Negeri Dan Pengadilan Agama Se-Tangerang Raya.” JCH (Jurnal Cendekia Hukum) 6(1):104. doi: 10.33760/jch.v6i1.287.
Amnar, Zikran. 2020. “AL-IKHTISAR : The Renewal of Islamic Economic Law ANALISIS PERKAWINAN KONTRAK MENURUT PERSPEKTIF UNDANG-UNDANG.” Al-Ikhtisar: The Renewal of Islamic Economic Law 01(9):32–39.
Ana, Lewi. 2022. “Cerai Talak Dengan Alasan Virginitas Dalam Tinjauan Hukum Islam Dan Feminisme.” Al-Qisthu: Jurnal Kajian Ilmu-Ilmu Hukum 20(2):156–65. doi: 10.32694/qst.v20i2.1713.
Badawi, Ah., and Khoiruddin Nasution. 2021. “Deviasi Seksual Sebagai Alasan Perceraian Perspektif Hukum Islam.” Millah 20(2):417–48. doi: 10.20885/millah.vol20.iss2.art9.
Burlian, Fika. 2019. “Eksistensi Perkawinan Dan Perceraian Menurut Hukum Islam Dan Pasca Berlakunya UU NO. 1 Tahun 1974.” MIZAN, Jurnal Ilmu Hukum 8(2):77. doi: 10.32503/mizan.v8i2.669.
Fikri, Saidah Saidah, Aris Aris, and Wahidin Wahidin. 2019. “Kontekstualisasi Cerai Talak Dalam Fikih Dan Hukum Nasional Di Indonesia.” Al-Ulum 19(1):151–70. doi: 10.30603/au.v19i1.643.
Jannah, Miftahul. 2021. “Tinjauan Hukum Islam Dan Hukum Positif Terhadap Cerai Tanpa Putusan Pengadilan Agama.” ISTI‘DAL: Jurnal Studi Hukum Islam VIII(2):176–97.
Mahmudah, Nurul. 2019. “Aspek Sosiologis Dalam Putusan Pengadilan Pada Perkara Cerai Gugat.” Nizham 7(1).
Muawwanah, Rohana. 2019. “Realitas Gugat Cerai TKW (Asia Timur) Di Kabupaten Ponorogo: Sebuah Tinjauan Hukum Islam.” Edugama: Jurnal Kependidikan Dan Sosial Keagamaan 5(2):154–82. doi: 10.32923/edugama.v5i2.975.
Thariq, Muhammad Aqwam. 2019. “Hak Ex Officio Hakim: Pertimbangan Hukum Hakim Terhadap Pembebanan Nafkah Iddah Dan Mut’ah Dalam Perkara Cerai Talak Verstek Perspektif Maqashid Syariah (Kasus Di Pengadilan Agama Kabupaten Malang) 1.” SAKINA: Journal of Family Studies 3(2):2019.
Suami Kepada Istri Pasca Perceraian.” Al-Ahkam Jurnal Ilmu Syari’ah Dan Hukum 6(1):1–13. doi: 10.22515/alahkam.v6i1.2952.
Heniyatun, Heniyatun, Puji Sulistyaningsih, and Siti Anisah. 2020. “Pemberian Mut’Ah Dan Nafkah Iddah Dalam Perkara Cerai Gugat.” Profetika: Jurnal Studi Islam 21(1):39–59. doi: 10.23917/profetika.v21i1.11647.
Mansari; Fatahillah, Zahrul. 2021. “Penetapan Nafkah ‘Iddah Melalui Hak Ex Officio Bagi Istri Nusyuz.” Jurnal Yudisial 14(2):271–90. doi: 10.29123/jy.v14i2.432.
Ramdani, Riyan, and Firda Nisa Syafitri. 2021. “Penentuan Besaran Nafkah Madhiyah, Nafkah Iddah Dan Mut’Ah Dalam Perkara Perceraian Di Pengadilan Agama.” ADLIYA: Jurnal Hukum Dan Kemanusiaan 15(1):37–50. doi: 10.15575/adliya.v15i1.11874.
BUKU
DR. SUDIRMAN L, M. .. 2021. Hukum Acara Peradilan Agama. PAREPARE: IAIN PAREPARE NUSANATARA PRESS.
PROF. DR. JAMALUDDIN, SH, M.HUM, NANDA AMALIA SH, M. HUM. 2016. HUKUM PERKAWINAN. ACEH: unimal press.