Hubungan Pengetahuan dengan Kesiapan Wanita Menghadapi Menopause di Kecamatan Ciledug
DOI:
https://doi.org/10.47861/usd.v2i2.1653Keywords:
Knowledge, Menopause, Women's ReadinessAbstract
Based on data obtained in Indonesia in 2020, the number of women living in menopause was 30.3 million. In Banten Province, the menopausal age group (40-58 years) comprised 709,476 individuals, with 163,589 in Tangerang City, 20,221 in Ciledug District, and 2,704 in Parung Serab Village. This study used a quantitative research design with a cross-sectional approach. Primary data were collected, and the sample consisted of 30 respondents. The research instrument was a questionnaire. Univariate data were analyzed descriptively, while bivariate data were analyzed using the chi-square test. Univariate results showed that 17 respondents (56.7%) were prepared for menopause, while 13 (43.3%) were not. Bivariate analysis revealed a significant relationship between knowledge and women's readiness for menopause (P-value = 0.042 <
References
Arikunto, S.(2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Cetakan Ketiga belas. Jakarta: PT Rhineka Cipta
Asbar, A. (2018). Hidup Berkualitas : ( Studi Kasus Pada Perempuan Menopouse). Jurnal Perempuan, Agama dan Jender, 17(1), 96–107.
Badan Pusat Statistik. (2017). Proyeksi Penduduk Indonesia 2005-2025. Jakarta : BPS
Badan Pusat Statistik. (2022). Jumlah Penduduk Indonesia. Banten : BPS
BPS.(2022). Publikasi Hasil Survei Penduduk Antar Sensus (Supas). Banten: BPS.
BPS.(2022). Publikasi Hasil Survei Penduduk Antar Sensus (Supas). Kota Tangerang BPS.
Chaplin, J.P. (2005). Kamus Lengkap Psikologi. Jakarta: Raja Grafindo Persada
Dalyono.(2005). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta
Dedeh Suhaida. (2013). Hubungan Tingkat Pengetahuan dengan Tingkat Kecemasan Perempuan dalam Menghadapi Menopause di Wilayah Kerja Puskesmas Kelurahan Pulo Gebang Jakarta Timur.
Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tangerang. (2020). Kecamatan Ciledug dalam Angka Kependudukan. Kota Tangerang : DINKOMINFO Tangerang.
El Manan. 2010. Bebas dari Ancaman Difungsi Seksual khusus Wanita. Yogyakarta: Buku Biru.
Fisik, H., & Lombogia, K. M. (2014). Hubungan Perubahan Fisik dengan Kecemasan Wanita Usia 40-50 Tahun dalam Menghadapi Menopause di Kelurahan Papusungan Kecamatan Lembeh Selatan. Jurnal Ilmiah Perawat Manado, vol.3, no.2
Fritz, M, A, & Speroff, L. (2010). Clinical Gynecologi and Infertility. Lippincott Williams & Wilkins
Guyton AC, Hall JE. (2006). Buku Ajar Fisiologi Kedokteran.Edisi 11. Jakarta: EGC
Harmoko, S.Kep., Ns, (2012). Asuhan Keperawatan Keluarga. Semarang : Pustaka Pelajar Ismiyati, A. (2010). Hubungan tingkat pengetahuan tentang menopause dengan kesiapan menghadapi menopause pada ibu premenopause di Perumahan Sewon Asri Yogyakarta. Fakultas Kedokteran. Universitas Sebelas Maret. Surakarta
Imaawati, Rochimah, Firmiana M.E & Prasetya M.R. (2012). Peran Religiusitas Mengatasi Kecemasam Masa Menopause. Jurnal Al-Azhar Indonesia seri Humaniora, vol. 1, No.3: 145-157.
Lestari, D. (2010). Seluk Beluk Menopause. Jakarta: Gara Ilmu
Maki, M. (2016). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kesiapan Wanita Menghadapi Menopause Di Desa Sumarayar Kecamatan Langowan Timur. Universitas Katolik De La Salle Manado 1–04.
Marmi & Margiati. (2013). Pengantar Psikologis Kebidanan. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Muafira, S. (2018). Kesiapan Ibu Menghadapi Masa Menopause di Kelurahan Muliorejo Kecamatan Sunggal. Skripsi. Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara
Muchtadi, D. (2009). Pengantar Ilmu Gizi. Bandung: Alfabeta
Mulyani, N.S. (2015). Menopause Akhir Siklus Menstruasi Pada Wanita Diusia Pertengahan. Yogyakarta: Nuha Medika
Notoatmodjo, S. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta
Nugroho, Taufan & Utama, Indra Bobby. (2014). Masalah Kesehatan Reproduksi Wanita.Yogyakarta : Nuha Medika
Prawirohardjo, S. (2008). Ilmu Kebidanan Edisi Keempat. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka