Upaya Peningkatan Pemahaman Tentang Pentingnya Gizi Seimbang Bagi Balita Di Praktek Mandiri Bidan Sary Rahayu, S.ST Tahun 2024
DOI:
https://doi.org/10.47861/jipm-nalanda.v2i1.856Keywords:
Balanced Nutrition, Toddlers, Midwife Sary RahayuAbstract
Balanced nutrition is defined as a daily diet that contains nutrients in the same quantity and type as a person's body needs and takes into account the principles of varied diet, physical activity, food hygiene, and ideal body weight or good nutritional status (Nurjannah et al, 2023). The human body needs nutrients to produce energy in order to carry out daily activities in the form of physical activity. Humans need nutrients to produce energy, for the growth and development process, to replace damaged body tissue, as building blocks, regulatory substances, to prevent disease, and to meet the body's needs (Nurjannah et al., 2023).
References
Adriani, M., & Wijatmadi, B. (2016). Pengantar Gizi Masyarakat. Jakarta: KENCANA.
Adriani, M., & Wiryatmadi, B. (2014). Gizi dan Kesehatan Balita. Peranan Mikro Zinc pada Pertumbuhan Balita . Jakarta: Kencana Prenadamedia Group.
Almatsier, S. (2009). Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Apri Sulistianingsih, D. A. M. Y. (2016). Kurangnya Asupan Makan Sebagai Penyebab Kejadian status gizi balita. Jurnal Dunia Kesehatan, 5(1), 71–75.
Arnita Sri, Dwi Yunita Rahmadhani dan Mila Triana Sari. (2020). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Dengan Upaya Pencegahan Stunting Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Kawat Kota Jambi. Jurnal Akademika Baiturrahim Jambi , Vol 9, No, 1 Maret 2020 . P-ISSN:2302- 8416.E-ISSN:2654-2552.
BKKBN. (2023). Laporan Penyelenggaraan Percepatan Penurunan Stunting. Tersedia pada : http//kalbar.bkkbn.go.id (akses pada 17 Januari 2024)
Kemenkes RI. (2017). Buku Saku Pemantauan Status Gizi. Buku Saku, 1–150.
Ramayulis, R. (2016). Atasi Obesitas pada Anak dengan Diet Rest ala Rita Ramayulis. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Ryadinency, R., Hadju, V., Syam, A. (2012). Asupan Gizi Makro, Penyakit Infeksi Dan Status Pertumbuhan Anak Usia 6-7 Tahun Di Kawasan Pembuangan Akhir Makassar.’, Media Gizi Masyarakat Indonesia, 2(1), pp. 49–53.
Supardi, Nurjannah dkk. (2023). Gizi Pada Bayi dan Balita. Yayasan Kita Menulis
Miranty Esya. 2020. Hubungan Kejadian Kekurangan Energy Kronik Saat Hamil Dengan Kejadian Stunting Pada Usia 6-60 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Gedangsari II Kabupaten Gunung Kidul Tahun 2019. Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Yogyakarta
Pazos, C. S. (2014). Analysis of Micro-Earthquakes in the San Gabriel Mountains Foothills Region and the Greater Pomona Area As Recorded By a Temporary Seismic Deployment, 1(hal 140), 43. http://www.springer.com/series/15440%0Apapers://ae99785b-2213-416d- aa7e-3a12880cc9b9/Paper/p18311
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia. (2014). Pedoman Gizi Seimbang. Tersedia di http://hukor.kemkes.go.id/uploads/produk_hukum/PMK%20No.%2041%20ttg%20Pedoman%20Gizi%20Seimbang.pdf
Pramesthi, Z. L. (2020). Hubungan Antara Perilaku Pengasuhan Ibu Dengan Status Gizi Anak Usia 2-3 Tahun Di Puskesmas Simomulyo Surabaya Tahun. 1–3.
Saparinto, C., & Hidayati, D. (2006). Bahan Tambahan Pangan. Yogyakarta: Penerbit Kanisius.
Soenardi, T. (2005). Variasi Makanan BAlita. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Suandi, I. (1998). Diit Pada anak Sakit. Jakarta: EGC.
Sutomo, B., & Anggraini, D. Y. (2010). Menu Sehat Alami Untuk Batita dan Balita. Tangerang: PT AgroMedia Pustaka.
Wahyu, G. G. (2015). Obesitas pada Anak. Yogyakarta: B First (PT Bentang Pustaka).
(WHO, 2019). Nutrition Landscape Information System (NLIS) Country Profile Indicators. Interpretation Guide. editor. Switzerland: WHO Press; 2019
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Asri Fitri Yati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.