Perbedaan Kadar Glukosa Darah Sewaktu Pada Sampel Yang Langsung Diperiksa Dan Yang Ditangguhkan Selama 2 Jam Pada Suhu 2-8°C

Authors

  • Sugiah Sugiah Stikes Karsa Husada Garut
  • Gina Nafsa Mutmaina Stikes Karsa Husada Garut
  • Astari Nurisani Stikes Karsa Husada Garut

DOI:

https://doi.org/10.47861/usd.v1i1.126

Keywords:

Penundaan ; Kadar Glukosa ; Serum

Abstract

Pelayanan laboratorium klinik merupakan bagian terpenting dari pelayanan yang diperlukan untuk menegakan diagnosis.Pemeriksaan yang sering dilakukan adalah pemeriksaan glukosa dengan spesimen yang banyak digunakan adalah serum. Hal ini dikarenakan kadar glukosa dalam serum yang lebih stabil. Jika terjadi penundaan spesimen pada pemeriksaan glukosa maka akan terjadi glikolisis yang dapat menyebabkan kadar glukosa dalam serum berkurang 10 mg/dl per jam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya perbedaankadar glukosa darah sewaktu pada sampel yang langsung diperiksa dan yang ditangguhkan selama 2 jam pada suhu 2-8°c. Penelitian ini menggunakan metode GOD – PAP (Glucose Oxsidase – Peroxidase Aminoantypirin)dengan jumlah spesimen sebanyak 43 sampel. Hasil pemeriksaan glukosa dengan serum yang segera diperiksa memiliki rata-rata 120,8 mg/dL sedangkan hasil pemeriksaan glukosa yang disimpan selama 2 jam pada suhu 2-8°c memiliki rata-rata 113,4 mg/dL. Adanya perbedaan antara hasil pemeriksaan glukosa dengan serum yang langsung diperiksa dan disimpan selama 2 jam pada suhu 2-8°c. Maka dari itu, bagi tenaga kerja laboratorium disarankan agar tidak menunda spesimen agar hasil pemeriksaan maksimal dan akurat sesuai dengan keadaan pasien.

 

 

References

Aini, A. N., Juwita, R., & Ms, E. M. (2022). Perbandingan Hasil Pemeriksaan Glukosa Darah Menggunakan Metode GOD-PAP dan Metode Strip Dilaboratorium Klinik Harapan Sehat Cianjur. 2(2), 231–235.

Al, T. M. et. (2018). Bahan Ajar Teknologi Laboratorium Medik (TLM).

Arlitha Deka Yana, & Irna Yuliana. (2021). Pengaruh Penyimpanan Sampel Pada Pemeriksaan Glukosa Darah Di Rsud Teluk Bintuni Papua Barat. Jurnal Sains Dan Teknologi Laboratorium Medik, 6(1), 16–19.

Aryani, L. D., & Riyandry, M. A. (2019). Jurnal Penelitian Perawat Profesional. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 1(1), 61–70. http://jurnal.globalhealthsciencegroup.com/index.php/JPPP/article/download/83/65

Banda, L. (2022). Deteksi Dini Perubahan Nilai GDS Pada Olahragawan Dalam Upaya Pencegahan Penggunaan Doping. הארץ, 5(8.5.2017), 2003–2005.

Biokimia, D., Kedokteran, F., & Mangkurat, U. L. (n.d.). Literature Review : KolerasiKadar Glukosa DenganKadar Karbonil Pada Definisi Lanjut Usia ( lansia ) menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 tahun 1998 tentang Kesejahteraan Lanjut usia 60 tahun ke atas . Berdasarkan data Badan Pusat Statistik . 685–696.

Dewi, W., & Widya, K. (2018). Pengaruh usia, stres, dan diet tinggi karbohidrat Terhadap kadar glukosa darah. Jurnal Ilmiah Rekam Medis dan Informatika Kesehatan, 8(1), 2086–2628.

Djakani, H., Masinem, T., & Mewo, Y. M. . (2013). Gambaran Kadar Gula Darah Puasa Pada Laki- Laki Usia 40-59 Tahun. Jurnal e-Biomedik, 1(1). https://doi.org/10.35790/ebm.1.1.2013.1165

Dosen, T., & Patologi, P. (2021). Tujuan Praktikum Glukosa Darah.

Edukatif, S., Ilmu, F., & Unimed, K. (2014). Penulis adalah Staf Edukatif Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED 38. 13(2), 38–44.

Fahmi, N. F., Firdaus, N., & Putri, N. (2020). Pengaruh Waktu Penundaan Terhadap Kadar Glukosa Darah Sewaktu Dengan Metode Poct Pada Mahasiswa. Jurnal Nursing Update, 11(2), 1–11. hhttps://stikes-nhm.e-journal.id

Kasimo, E. R. (2020). Perbedaan Glukosa Serum dan Plasma NaF Dengan Penundaan 12 Jam Pada Pasien Diabetes Melitus. Jurnal Kedokteran dan Kesehatan, 16(1), 20. https://doi.org/10.24853/jkk.16.1.20-24

Martsiningsih, M. A., & Gabrela, D. (2016). Gambaran Kadar Glukosa Darah Metode GOD-PAP ( Glucose Oxsidase – Peroxidase Aminoantypirin ) Sampel Serum dan Plasma EDTA ( Ethylen Diamin Terta Acetat ). 5(1), 5–8.

Maulidiyanti, E. T. S. (2017). Perbedaan Hasil Pemeriksaan Kadar Glukosa Darah 2 Jam PP Dengan Menggunakan Glukometer Dan Analyzer Pada Penderita Diabetes Melitus. the Journal of Muhammadiyah Medical Laboratory Technologist, 1(1), 16. https://doi.org/10.30651/jmlt.v1i1.978

Putra, A. L., Wowor, P. M., & Wungouw, H. I. S. (2015). Gambaran Kadar Gula Darah Sewaktu Pada Mahasiswa Angkatan 2015 Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado. Jurnal e-Biomedik, 3(3). https://doi.org/10.35790/ebm.3.3.2015.10153

Rahmatunisa, A. N., Ali, Y., & MS, E. M. (2021). Perbandingan Hasil Pemeriksaan Glukosa Darah Pada Serum Segera Dan Ditunda Selama 24 Jam. PREPOTIF : Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(2), 1180–1185. https://doi.org/10.31004/prepotif.v5i2.2112

Subiyono, Martsiningsih, M. A., & Gabrela, D. (2016). Gambaran kadar glukosa darah metode GOD-PAP (Glucose Oxsidase – Peroxidase Aminoantypirin) sampel serum dan plasma EDTA (Ethylen Diamin Terta Acetat). Jurnal Teknologi Laboratorium, 5(1), 45–48.

Suhartono, E., Komari, N., Charles, S., Tua, P., Biokimia, D., Kedokteran, F., Mangkurat, U. L., Kimia, P. S., Matematika, F., Alam, P., Mangkurat, U. L., Kedokteran, F., & Ciputra, U. (2021). Interaksi Merkuri dan Kadmium terhadap Enzim Kunci pada Glikolisis in Siliko Interaction of Mercury and Cadmium on Key Enzymes in Glycolysis in Silico. 2071(September), 253–260. https://doi.org/10.30742/jikw.v10i2.1599

Sulastri, H. (2021). Pengendalian Stress dan Glukosa Darah Diabetes Melitus Tipe 2 Melalui Metodeodziha. Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952., 7(2), 2013–2015.

Sunita, R. (2021). Variasi Waktu Pemeriksaan Glukosa Darah Puasa Pada Penderita Diabetes Melitus. 9(1), 78–81.

Syafitri, D., Berawi, K. N., Warganegara, E., Haskell, K. W. L., Lee, I., Pate, R. R., Powell, K. E., Steven, N., Franklin, B. A., Macera, C. A., Powell, E., Blair, S. N., & Franklin, B. A. (2022). Pengaruh Aktivitas Fisik Intensitas Sedang terhadap Penurunan Kadar Glukosa Darah Sewaktu pada Laki-Laki Obesitas Obesity is a problem that concerns the world . The increasing of obese prevalence is relate to the risk of comorbidities that occurs through . 7(1), 1–6. https://doi.org/10.30829/jumantik.v7i1.10170

Trisyani, N., Djasang, S., & Armah, Z. (2020). Perbandingan Kadar Glukosa Darah Pada Sampel Yang Mengalami Variasi Lama Penundaan Pemisahan. Jurnal Media Analis Kesehatan, 11(1), 34. https://doi.org/10.32382/mak.v11i1.1518

Ugahari, L. E., Mewo, Y. M., & Kaligis, S. H. M. (2016). Gambaran kadar glukosa darah puasa pada pekerja kantor. Jurnal e-Biomedik, 4(2). https://doi.org/10.35790/ebm.4.2.2016.14616

Downloads

Published

2023-01-30

How to Cite

Sugiah Sugiah, Gina Nafsa Mutmaina, & Astari Nurisani. (2023). Perbedaan Kadar Glukosa Darah Sewaktu Pada Sampel Yang Langsung Diperiksa Dan Yang Ditangguhkan Selama 2 Jam Pada Suhu 2-8°C. Usada Nusantara: Jurnal Kesehatan Tradisional, 1(1), 36–45. https://doi.org/10.47861/usd.v1i1.126