Pengaruh Family Psychoeducation Pada Keluarga Terhadap Penurunan Tanda Dan Gejala Pasien Skizofrenia Di Wilayah Kerja Puskesmas Namlea

Authors

  • Mirdat Hitiyaut STIKes Maluku Husada
  • Hasna Tunny STIKes Maluku Husada
  • Ernawati Hatuwe STIKes Maluku Husada
  • Vindi Widiastuti Stikes Maluku Husada

DOI:

https://doi.org/10.47861/usd.v1i1.104

Keywords:

Terapi Family Psychoeducation, Penurunan Tanda dan Gejala, Skizofrenia

Abstract

Skizofrenia adalah suatu penyakit yang mempengaruhi otak dan menimbulkan pikiran, persepsi, emosi, gerakan, dan perilaku yang aneh dan terganggu yang memiliki gejala-gejala positif, seperti waham, halusinasi, disorganisasi pikiran dan bicara, serta perilaku tidak teratur dan gejala-gejala negatif. Skizofrenia membutuhkan tata laksana jangka panjang karena merupakan gangguan yang bersifat menahun (kronis) dan bisa kambuh. Bantuan dapat dilakukan dengan pendekatan model Family Psychoeducation (FPE) pada pasien. Tujuan dari penelitian, untuk mengetahui pemberdayaan keluarga kesehatan jiwa dalam penanganan pasien Skizofrenia di wilayah kerja Puskesmas Namlea. Jenis penelitian pra experimental dengan menggunakan One group Pre testpost test design (tanpa menggunakan kelompok kontrol), dimana peneliti melakukan observasi dan wawancara pada pasien dan keluarga sejumlah15 responden. Hasil penelitian, terdapat pengaruh terapi FPE terhadap penurunan tanda dan gejala pasien Sizofrenia yang meliputi aspek kognitif, afektif, fisiologis, perilaku dan social. Kesimpulan, terapi family psychoeducation sangat efektif terhadap penurunan tanda dan gejala pasien skizofrenia.

 

 

References

Agustarika, Butet, and I Made Raka. 2017. “Pengaruh Psikoedukasi Keluarga Terhadap Kemampuan Keluarga Dalam Merawat Anggota Keluarga Dengan Skizofrenia Di Kota Sorong.” Nursing Arts 11 (2): 7–15. https://doi.org/10.36741/jna.v11i2.42.

Brady, Pamela, Maria Kangas, and Katherine McGill. 2017. “‘Family Matters’: A Systematic Review of the Evidence For Family Psychoeducation For Major Depressive Disorder.” Journal of Marital and Family Therapy 43 (2): 245–63. https://doi.org/10.1111/jmft.12204.

Cempaka, Anindya Arum. 2020. “Literature Review: Pengaruh Psikoedukasi Keluarga Terhadap Kemampuuan Keluarga Merawat Anggota Keluarga Yang Mengalami Skizofrenia.” Jurnal Ners LENTERA 8 (2).

Emilyani, Desty. 2019. “Pengaruh Terapi Kelompok Suportif Terhadap Kemandirian Pasien Skizofrenia Yang Mengalami Defisit Perawatan Diri Di Rumah Sakit Jiwa Provinsi NTB.” Journal Analisis Medika Biosans (JAMBS) 2 (2): 171–80.

Harsono, Debora, Vernando Yanry Lameky, Moomina Siauta, and Melona Rante. 2022. “Pengetahuan, Dukungan Keluarga Dan Self Efficacy Pasien Pasca Perawatan Skizofrenia.” Global Health Science 6 (1): 51–56.

Hastuti, Retno Yuli, and Basuki Rohmat. 2018. “Pengaruh Pelaksanaan Jadwal Harian Perawatan Diri Terhadap Tingkat Kemandirian Merawat Diri Pada Pasien Skizofrenia Di RSJD DR. RM Soedjarwadi Provinsi Jawa Tengah.” GASTER XVI (2). https://doi.org/10.30787/gaster.v16i2.2 94.

Herminsih, Adelheid Riswanti, Wisnu Barlianto, and Rinik Eko Kapti. 2017. “Pengaruh Terapi Family Psychoeducation (Fpe) Terhadap Kecemasan Dan Beban Keluarga Dalam Merawat Anggota Keluarga Dengan Skizofrenia Di Kecamatan Bola Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur.” Jurnal Kesehatan Mesencephalon 3 (2). https://doi.org/10.36053/mesencephalon.v3i2.48.

Idaiani, Sri, and Edduwar Idul Riyadi. 2018. “Sistem Kesehatan Jiwa Di Indonesia: Tantangan Untuk Memenuhi Kebutuhan.” Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Pelayanan Kesehatan 2 (2): 70–80. https://doi.org/10.22435/jpppk.v2i2.134.

Jalil, Abdul. 2015. “Faktor Yang Mempengaruhi Penurunan Kemamapuan Pasien Skizorenia Dalam Melakukan Perawatan.” Jurnal Keperawatan Jiwa 3 (2): 154–61.

Jayanti, Desak Made Ari Dwi, Ni Luh Putu Ekawati, and Ni Ketut Ayu Mirayanti. 2020. “Psikoedukasi Keluarga Mampu Merubah Peran Keluarga Sebagai Caregiver Pada Pasien Skizofrenia.” Jurnal Ilmiah Keperawatan Sai Betik 16 (1): 1. https://doi.org/10.26630/jkep.v16i1.1884.

Kartikasari, Rina, Iyus Yusep, and Aat Sriati. 2017. “Pengaruh Terapi Psikoedukasi Keluarga Terhadap Self Efficacy Keluarga Dan Sosial Okupasi Klien Schizophrenia.” Jurnal Keperawatan Padjadjaran 5 (2): 123–35. https://doi.org/10.24198/jkp.v5i2.450.

Lestari, Arini Dwi Ayu, Amelia Pramono, and Marinda Firmansyah. 2020. “Pengaruh Psikoedukasi Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba Terhadap Komponen Sikap Pada Siswa SMP.” Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang 8: 1–7.

Mulyanti, and Sofyan Indrayana. 2022. “Family Psychoeducation Mengurangi Tingkat Kecemasan Pada Caregiver Pasien Skizofrenia Di PuskesmasSedayu 2.” Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan Dan Ilmu Kesehatan Masyarakat 17 (1): 25–31.

Novianty, Lia, and Reza Arisandria. 2021. “Pengaruh Terapi Psikoedukasi Terhadap Beban Kerja Yang Merawat Anggota Keluarga Dengan Skizofreniz Di Wilayah Kerja Puskesmas Cisaat Kabupaten Sukabumi.” Journal Health Society 10 (2): 84–99.

Pulungan, Zulhaini Sartika Aliaman, Masnaeni Ahmad, Hardiyati, and Edi Purnomo. 2022. “Terapi Psikoedukasi Keluarga Meningkatkan Kemandirian Klien Gangguan Jiwa.” Window Of Heralth 5 (3): 614–21.

Rahayu, Septirina, Mustikasari Mustikasari, and Novy H.C Daulima. 2019. “Perubahan Tanda Gejala Dan Kemampuan Pasien Harga Diri Rendah Kronis Setelah Latihan Terapi Kognitif Dan Psikoedukasi Keluarga.” Journal Educational of Nursing(Jen) 2 (1): 39–51. https://doi.org/10.37430/jen.v2i1.10.

Rahman, Gajali, and Badar. 2017. “Pengaruh Family Psychoeducation Theraphy Terhadap Kemampuan Keluarga Merawat Pasien Skizofrenia Dengan Halusinasi Di Kota Samarinda Kalimantan Timur.” Jurnal Husada Mahakam IV (3): 151–61.

Ratnawati, Riska, and Meli Oktaviana. 2022. “Faktor Yang Mempengaruhi Keberhasilan Pengobatan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).” Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat II (2): 170–76.

Riskesda. 2018. Hasil Riset Kesehatan Dasar Tahun 2018. Kementrian Kesehatan RI.

Sari, Hasmila. 2018. “Terapi Psikoedukasi Keluarga Dalam Merawat Klien Dengan Schizofrenia Di Rumah Sakit Jiwa Pemerintah Aceh ( The Effect of Family Psychoeducation Therapy for the Family Ability in Taking Care Patients with Schizophrenia ).” Jurnal INJEC 1 (2): 178–85.

Wiyati, Ruti, Dyah Wahyuningsih, and Esti Dwi Widayanti. 2010. “Pengaruh Psikoedukasi Keluarga Terhadap Kemampuan Keluarga Dalam Merawat Klien Isolasi Sosial.” Jurnal Keperawatan Soedirman (The Soedirman Journal of Nursing) 5 (2): 85–94.

Downloads

Published

2023-01-21

How to Cite

Mirdat Hitiyaut, Hasna Tunny, Ernawati Hatuwe, & Vindi Widiastuti. (2023). Pengaruh Family Psychoeducation Pada Keluarga Terhadap Penurunan Tanda Dan Gejala Pasien Skizofrenia Di Wilayah Kerja Puskesmas Namlea. Usada Nusantara: Jurnal Kesehatan Tradisional, 1(1), 01–12. https://doi.org/10.47861/usd.v1i1.104

Similar Articles

1 2 3 4 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.