Kerjasama Guru dan Orang Tua dalam Membiasakan Perilaku Mandiri pada Anak di TK Al-huda Kec. Kota Selatan Kota Gorontalo
DOI:
https://doi.org/10.47861/khirani.v2i4.1377Keywords:
Cooperation, Independence, Communication, Teachers, ParentsAbstract
The purpose of this study is to explore "Teacher-Parent Collaboration in Fostering Independent Behavior in Children at TK Al-Huda Kindergarten, Kota Selatan District, Gorontalo City." This study used a descriptive qualitative method, with participants including the principal, teachers, parents, and children. Data was collected through interviews, observations, and documentation. Findings indicated that efforts to instill independent behavior in children remained limited and unstructured. Communication between teachers and parents typically occurred through regular meetings, lacking in-depth discussion or specific strategies. Teachers conveyed independence-related rules, such as eating independently and tidying up toys, but there was no structured program to support independence systematically. Observations showed positive development in some areas, such as independent activities and socialization, though some children still required guidance in emotional regulation and empathy. Clearer programs and guidelines optimize teacher-parent collaboration to foster children's independence better.
References
Ahmad, S. (2017). Pendidikan anak usia dini: Konsep dasar dan teori. Jakarta: Bumi Aksara.
Ambros, L. E., Edu, F. D. A., & Nardi, M. (2017). Etika dan tantangan profesional guru. Bandung: Alfabeta Bandung.
Aprianti, M., Kirana, A., & Randiyani, A. (2018). Dukungan sosial orangtua dan guru dalam mengembangkan kemandirian anak autisme. Provitae: Jurnal Psikologi Pendidikan, 11(2), 61–83.
Ardy, N. (2016). Bina karakter anak usia dini: Panduan orang tua dan guru dalam membentuk kemandirian dan kedisiplinan anak usia dini.
Arifriyanti, N. (2015). Kerjasama antara sekolah dan orangtua siswa di TK Se-Kelurahan Triharjo Sleman (Skripsi). Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta.
Fraenkel, J. R., & Wallen, N. E. (1990). How to design and evaluate research in education. New York: McGraw-Hill Publishing Company.
Khotimah, T. H., & Syukri, M. (2016). Kerjasama antara guru dan orang tua dalam mengembangkan perilaku mandiri anak di TK. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa (JPPK, 5(5).
Komala, K. (2015). Mengenal dan mengembangkan kemandirian anak usia dini melalui pola asuh orang tua dan guru. Tunas Siliwangi: Jurnal Program Studi Pendidikan Guru PAUD STKIP Siliwangi Bandung, 1(1), 31–45.
Krisnawanti, A. (2016). Kerjasama guru dengan orang tua membentuk karakter disiplin siswa kelas V SD Negeri Gembongan. Basic Education, 5(18), 1–737.
Natsir, N. F., et al. (2018). Mutu pendidikan: Kerjasama guru dan orang tua. Jurnal MUDARRISUNA: Media Kajian Pendidikan Agama Islam, 8(2), 311–327.
Parker, D. K. (2005). Menumbuhkan kemandirian dan harga diri anak. Jakarta: PT Prestasi Pustakarya.
Resi, N., & Yulsyofriend, Y. (2019). Pelaksanaan kolaborasi guru dan orang tua dalam perkembangan anak di Taman Kanak-Kanak Alam Minangkabau Padang. SELING: Jurnal Program Studi PGRA, 5(2), 183–189.
Rizkyani, F., Adriany, V., & Syaodih, E. (2020). Kemandirian anak usia dini menurut pandangan guru dan orang tua. Edukid, 16(2), 121–129.
Sidiq, U., & Choiri, M. M. (2019). Metode penelitian kualitatif di bidang pendidikan. Ponorogo: CV Nata Karya.
Yulaikah. (2020). Meningkatkan kemampuan sosial dalam kemandirian melalui metode proyek pada anak kelompok B TK Dharma Wanita Kromasan Kecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung (Skripsi). FKIP PGPAUD.
